Klaten - Danramil 24/Klaten Utara Kodim 0723/klaten, Kapten Inf Eka Atmaja bersama anggota Koramil di dampingi Bidan Desa Jonggrangan melaksanakan kegiatan pembinaan stunting dengan menggelar pemberian bantuan makanan nutrisi secara door to door kepada balita kurang gizi atau stunting di Desa Jonggrangan Kecamatan Klaten Utara Kabupaten Klaten. (12/06/2024)
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengatasi masalah stunting di wilayah tersebut. Kapten Inf Eka Atmaja yang juga menjabat sebagai Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS), menegaskan pentingnya pemantauan dan pemberian makanan tambahan bergizi bagi anak-anak yang terkena stunting.
"Kita terus berupaya melakukan pemantauan sekaligus pemberian makanan tambahan bergizi kepada anak-anak yang terkena stunting. Monitoring dan pemberian makanan tambahan kepada anak stunting diharapkan dapat memacu tumbuh kembang balita agar saat mereka berumur 5 tahun nanti tidak tercatat lagi sebagai anak stunting," ujar Kapten Inf Eka Atmaja.
Program ini mendapat respon positif dari warga Desa Jonggrangan yang merasa terbantu dengan adanya bantuan langsung dari Koramil 24/Klaten Utara. Dengan pendekatan door to door, Kapten Inf Eka Atmaja dan anggota Koramil dapat secara langsung memantau kondisi balita yang terkena stunting dan memberikan bantuan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Selain pemberian makanan tambahan, kegiatan ini juga mencakup edukasi kepada orang tua mengenai pentingnya asupan gizi seimbang dan cara merawat anak agar tumbuh sehat. Diharapkan, dengan adanya kegiatan seperti ini, angka stunting di Kecamatan Klaten Utara dapat berkurang secara signifikan.
"Kami berharap dengan upaya ini, anak-anak di wilayah kami dapat tumbuh sehat dan terbebas dari masalah stunting di masa mendatang. Kerjasama dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat sangat diperlukan untuk mewujudkan hal ini," tambah Kapten Inf Eka Atmaja.
Kegiatan pembinaan stunting ini merupakan bagian dari komitmen Koramil 24/Klaten Utara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya melalui program-program yang berfokus pada kesehatan dan kesejahteraan anak-anak. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama, diharapkan masa depan anak-anak Indonesia akan lebih cerah dan sehat. (Red)
Komentar
Posting Komentar